TEGAR, Si Pengamen Cilik Ajaib Dari Subang

Kali  ini saya posting tentang kisah seorang anak kecil nan ajaib yang memiliki suara yang merdu dan easy linstening yang berprofesi sebagai pengamen jalanan (sekarang sudah ngetop), TEGAR. Ia adalah pengamen cilik dari kota Subang dan telah menciptakan beberapa lagu yang sangat menyentuh hati bagi sang pendengar.

Barusan saja saya menyimak aksinya tegar di salah satu statsiun TV swasta Indonesia dalam acara Talk Show dan memang dia sangat luar biasa. Kisah Tegar si pengamen jalanan Subang saat ini sedang ramai di bicarakan oleh masyarakat luas di tanah air indonesia,dia adalah  seorang bocak cilik yang berasal dari keluarga yang sangat serba kekurangan dalam masalah ekonomi namun tidak dengan hal masalah suara karena dia memiliki suara yang sangat merdu dan enak untuk di dengar kan oleh telinga kita semua.

Tegar adalah salah satu anak tertua dari tiga adiknya dan mempunyai seorang ibu yang berpropesi sebagai pengamen di kereta api kawasan statsiun pagadean dan dia mempunyai seorang bapak tiri yang berpropesi sebagai buruh lepas. Tegar belajar menyanyi sejak usia empat tahun dan dia mulai menggeluti dunia mengamen sejak usia tujuh tahun.

Semoga saja ketenaran tidak merubah sikap dan watak anak ajaib ini seperti kebanyakan terjadi pada artis-artis saat ini. Semoga juga dia jauh dari dunia kelam narkoba dan obat-obatan mengingat anak ini masih sangat polos. Pada salah satu video yang diunggah, ada satu dimana anak ini bernyanyi sambil menyelipkan sesuatu di jarinya yang (katanya) seperti rokok. memang dalam video yang itu masih diperdebatkan apa betul itu rokok. Untuk lebih jelas silahkan lihat pada video dibawah ini:

Semoga saja itu bukan, dan jika memang benar semoga itu hanyalah wujud dari dampak anak-anak yang jauh dari perhatian orang tua dan hidup keras di jalanan yang kelak akan ia tinggalkan. Harapan saya Tegar kelak bisa lebih berprestasi dan meninggalkan kerasnya kehidupan jalanan, dan jauh dari hal-hal negatif lainnya, amin. 

Pelajaran berharga bagi kita semua bahwa nasib akan berubah jika kita mau mengubahnya, jangan menyerah pada sulit dan kerasnya keadaan yang kita hadapi, Tuhan maha mengetahui yang terbaik bagi umatnya.